
RAM: Pengertian, Jenis, Komponen, dan Perkembangannya
Pengertian RAM
RAM (Random Access Memory) adalah media penyimpanan sementara pada komputer yang memungkinkan akses data secara acak (random). RAM sering disebut juga sebagai memori kerja, karena berfungsi menyimpan data dan instruksi yang sedang digunakan oleh prosesor.
RAM bersifat volatile, artinya data di dalamnya akan hilang ketika komputer dimatikan atau kehilangan daya.
Sejarah RAM
RAM ditemukan oleh Robert Dennard pada tahun 1967. Ia adalah ilmuwan asal Amerika Serikat yang lahir di Texas pada 5 September 1932.
RAM mulai diproduksi secara massal oleh Intel pada tahun 1968, jauh sebelum IBM memperkenalkan PC pertamanya pada tahun 1981. Dari sinilah perkembangan RAM modern dimulai.
Jenis-Jenis RAM
1. SRAM (Static Random Access Memory)
SRAM adalah jenis RAM yang tidak memerlukan penyegaran oleh CPU agar data tetap tersimpan selama aliran listrik tersedia.
Dibangun menggunakan transistor tanpa kapasitor, SRAM memiliki kecepatan tinggi dan sering digunakan sebagai cache memory karena waktu aksesnya sangat cepat (hingga 2 nanodetik).
2. NV-RAM (Non-Volatile Random Access Memory)
NVRAM menyimpan data secara permanen meskipun komputer dimatikan.
Biasanya digunakan untuk menyimpan konfigurasi firmware dan CMOS.
Menggunakan baterai lithium (seperti CR-2032) agar data tetap tersimpan.
3. DRAM (Dynamic Random Access Memory)
DRAM menyimpan data pada kapasitor dan transistor. Karena kapasitor cenderung bocor, DRAM harus selalu disegarkan agar data tidak hilang.
Kelebihannya adalah struktur sederhana dan kepadatan tinggi, membuatnya umum digunakan sebagai RAM utama komputer.
4. FPM DRAM (Fast Page Mode DRAM)
Bekerja seperti indeks memori, memungkinkan transfer data lebih cepat dalam baris yang sama.
Memiliki kecepatan antara 16 MHz – 66 MHz dengan waktu akses sekitar 50 ns.
Banyak digunakan pada sistem Intel 286, 386, dan 486.
5. EDO RAM (Extended Data Output DRAM)
Merupakan pengembangan dari FPM dengan kinerja sekitar 20% lebih cepat.
Memiliki waktu akses 70 ns hingga 50 ns dan bekerja pada 33 MHz – 75 MHz.
Tidak kompatibel dengan FPM karena perbedaan arsitektur.
6. DR DRAM (Direct Rambus DRAM)
Menggunakan tegangan 2,5 volt dan bekerja pada bus 800 MHz, dengan kecepatan transfer hingga 1,6 GB/s.
Namun, karena harganya mahal dan keterbatasan dukungan chipset, teknologi ini kurang populer.
7. SDRAM (Synchronous DRAM)
Digunakan luas antara tahun 1996–2003. SDRAM bekerja sinkron dengan clock CPU.
Kecepatan umum: 66 MHz, 100 MHz, dan 133 MHz.
| Jenis SDRAM | Komputer yang Kompatibel |
|---|---|
| PC66 | Pentium MMX, Pentium II, Pentium III |
| PC100 | Pentium III, Athlon |
| PC133 | Pentium III, Pentium 4, Duron |
8. DDR (Double Data Rate SDRAM)
DDR dapat menjalankan dua instruksi sekaligus pada setiap siklus clock (gelombang positif dan negatif).
Pertama kali digunakan oleh AMD pada 1999, kemudian diikuti oleh Intel.
9. DDR2 (Double Data Rate 2)
DDR2 menawarkan kecepatan dua kali lipat dibanding DDR dan bekerja dengan tegangan lebih rendah (1,8V dibanding 2,5V).
Tidak kompatibel dengan DDR, sehingga hanya bisa digunakan pada motherboard khusus DDR2.
10. DDR3 (Double Data Rate 3)
DDR3 memiliki clock efektif 800–1600 MHz, dengan konsumsi daya yang lebih rendah (1,5V).
Mulai populer sejak 2007 bersamaan dengan chipset Intel P35 Bearlake.
Teknologi fabrikasi 90 nm membuatnya lebih hemat energi dibanding DDR2.
Bagian-Bagian RAM
1. PCB (Printed Circuit Board)
Tempat semua komponen RAM dipasang.
Jumlah lapisan (layer) pada PCB mempengaruhi kestabilan dan kecepatan RAM.
2. Contact Point
Bagian logam yang menghubungkan RAM dengan motherboard.
Biasanya terbuat dari tembaga atau emas agar konduktivitasnya maksimal.
3. Chip Packaging
Lapisan pelindung chip RAM. Beberapa jenis kemasan chip:
- DIP (Dual In-Line Package)
Digunakan pada motherboard lama, dipasang melalui lubang PCB. - SOJ (Small Outline J-Lead)
Punya kaki berbentuk huruf “J”, menempel di permukaan PCB. - TSOP (Thin Small Outline Package)
Lebih tipis dan kecil dari SOJ, umum pada DDR. - CSP (Chip Scale Package)
Tidak memakai kaki, menggunakan BGA (Ball Grid Array) sebagai konektor.
Istilah Teknis dalam RAM
| Istilah | Penjelasan |
|---|---|
| Memory Clock | Frekuensi kerja RAM dalam MHz |
| RAM Bus | Kecepatan komunikasi RAM dengan komponen lain |
| Bandwidth | Kapasitas transfer data (MB/s atau GB/s) |
| CAS Latency (CL) | Waktu tunggu akses data. Semakin kecil nilai CL, semakin cepat kinerja RAM. |
Kesimpulan
RAM adalah memori kerja komputer yang berfungsi menyimpan data sementara untuk mempercepat proses kerja prosesor.
Perkembangan RAM terus mengarah pada peningkatan kecepatan transfer data, efisiensi energi, dan kapasitas penyimpanan.
Jika dulu RAM 1 MB sudah dianggap besar, kini RAM berkapasitas 8 GB hingga 32 GB menjadi hal umum.
Dengan memahami jenis dan cara kerja RAM, kamu dapat memilih modul memori yang paling sesuai dengan kebutuhan komputasi modern.



Leave a Comment